Merasa cukup itu susah. Ribet. Tapi jika anda bisa, imbasnya luar biasa. Dan anda adalah sosok luar biasa. Langka.
Cukup untuk mencintai kecuali hanya pada sang pencipta. Cukup untuk terlalu menyibukkan diri, kecuali hanya kepada Allah. Cukup untuk percaya, kecuali hanya kepada sang pencipta.
Cukup untuk makan dan minum, karena jika berlebihan Anda akan memuntahkan apa yang telah bikin anda kenyang. Cukup untuk istirahat, sebab jika berlebihan anda kategori orang pemalas. Cukup untuk bekerja, memiliki harta, sebab jika tidak, bisa menjerumuskan pada tumbuhnya benih-benih al-hubbud al-dunya.
Cukup untuk mengumbar janji, sebab jika tidak, anda masuk kategori orang munafik. Cukup untuk merenung, sebab jika tidak, anda akan cepat dirasuki. Jika begini, maka rukiyah solusinya.haha. Cukup untuk menyanjung, sebab jika tidak, anda akan terjerumus pada fanatisme buta. Cukup untuk belajar, sebab jika tidak anda akan berlagak sok pintar.
Jadi, merasa cukup itu luar biasa. Merasa cukup itu realisasi dari pada bersyukur. Mari kita belaja dan berikhtiar untuk merasa cukup. Cukup dalam segala hal, kecuali dalam kebaikan dan sesuatu yang bersifat transenden.
Mudah-mudahan menjadi bahan muhasabah kita bersama. Semoga Allah senantiasa mencukupkan kita.
Komentar
Posting Komentar